Pengembangan Aplikasi Penjadwalan
Aplikasi ini dikembangkan untuk membantu Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum dalam menyusun jadwal. Tujuannya adalah mengatur jadwal mata pelajaran di tiap kelas agar setiap guru tidak mengalami bentrokan jadwal pelajaran yang bersamaan.
Metode Pengembangan (Waterfall)
-
Requirement Analysis (Analisis Kebutuhan)
- Wawancara dengan pihak sekolah (wakil kurikulum, guru, staf TU).
- Identifikasi masalah: jadwal bentrok, perubahan mendadak, waktu penyusunan lama.
-
Kebutuhan sistem:
- Fungsional: input data guru, mata pelajaran, kelas, dan waktu.
- Non-fungsional: tampilan mudah, cepat, dan aman.
-
System Design (Desain Sistem)
- Desain flowchart, DFD, dan UI/UX.
- Database:
tbl_guru
,tbl_kelas
,tbl_mapel
,tbl_jadwal
. - Tools: PHP/JavaScript (Laravel/CodeIgniter) dan database MySQL.
-
Implementation (Implementasi / Coding)
- Form input data guru, mata pelajaran, dan kelas.
- Fitur penjadwalan otomatis, cetak PDF, serta integrasi database.
-
Testing (Pengujian)
- Black box testing, validasi input, uji bentrokan jadwal.
- Verifikasi hasil sesuai ketersediaan guru dan waktu.
-
Deployment (Implementasi Lapangan)
- Instalasi aplikasi di komputer TU atau server sekolah.
- Pelatihan staf dan penggunaan saat tahun ajaran baru dimulai.
-
Maintenance (Pemeliharaan)
- Perbaikan bug, update fitur, dan backup data secara berkala.
Ciri-ciri Model Waterfall dalam Studi Kasus Ini
- Proses sistematis dan berurutan.
- Dokumentasi lengkap di setiap tahap.
- Sulit diubah jika sudah berjalan.
- Cocok untuk kebutuhan yang sudah jelas sejak awal.
- Testing dilakukan di akhir proses coding.
- Pemeliharaan fokus pada stabilitas sistem.